Duduk berdua bersama rindu
Ditengah gelapnya malam
Terlintas secarik kertas kenangan
Bersama rindu air mata menetes dari hulunya
Tuan, kumohon jangan buat aku rindu
Aku benci rindu!
Rindu ini curang
Ia terus bertambah tanpa izin dariku
Apakah waktu tak mengizinkan pertemuan kita?
Jika iya, kenapa?
Apa salahku pada waktu
Bukankah aku selalu menghargainya
Tuan, tolong kembalilah sebentar
Aku ingin meminjam dadamu
Karena di dadamulah rinduku akan hilang
Kembalilah Tuan bersama surah Ar-Rahman untukku
~Pena kecil~
RuangMimpi, 17 April 2020
Enjoyed this article? Stay informed by joining our newsletter!