Harapan Yang Patah
Kutapakkan kaki ini
Menjelajahi dan mencari satu lokasi
Gelap tertutup dan sepi
Itu hatimu
Bukan tanpa alasan aku mengetuk hatimu
Sebab kau yang lebih dulu mengetuk hatiku
Meminta agar aku masuk menjadi penghunimu
Namun kala aku menemuimu
Hatimu malah mendiamkanku
Kupenuhi undanganmu
Ku jumpai kamu
Ku tunggu didepan teras hatimu
Namun penghuni lain berkata
Dia adalah pemilik hatimu,bukan aku
Aku mencarimu
Berharap mendapat satu jawaban
Kenapa kau mengundangku
Bila akhirnya kau menjatuhkan hatiku
Jatuh hingga rapu tak berbentuk
Widi Nuraeni
Bandung,20 April 2020
Enjoyed this article? Stay informed by joining our newsletter!